Bintang

"Dari Desa, Oleh Desa Untuk Desa"

Rabu, 11 Mei 2011

PROFIL PPAD

Profil PPAD:

PPAD(Persatuan Pelajar Padang) Merupakan Organisasi anak di tingkat desa yang mana sebagai wadah untuk Menampung Aspirasi dan sebagia media untuk pengembangan potensi dan bakat yang di miliki oleh anak.

Sejarah Berdirinya PPAD:

PPAD lahir berawal dari sebuah mimpi beberapa anak – anak desa yang saat itu kegiatan kami cuma ngumpul, maen dan tidak ada manfaat yang dirasakan.Waktu itu kami belum berfikir untuk membentuk sebuah oraganisasi, akan tetapi lama-kelamaan salah satu dari kami melihat kondisi anak-anak, khususnya desa padang yang memperihatinkan. Dalam arti anak-anak memiliki banyak potensi dan bakat yang terpendam, maka dari situlah kami berinisiatif untuk membentuk sebuah organisasi dengan harapan kami dapat mencurahkan segala potensi dan bakat yang selama ini terpendam dan agar dapat terexplore melalui sebuah wadah organisasi.

Dulu kami Hanya berjumlah 5 anak dan setelah semua sepakat untuk membuat sebuah organisasi dari situlah kami terus semangat untuk mengembangkan oraganisasi yang telah kami bentuk. Sebut Saja PPAD kependekan dari “Persatuan Pelajar Anak Padang” Organisasi ini lahir pada 17 Agustus 2006 di Desa Padang Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan kebetulan bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia. Memang sengaja peresmian di samakan hari itu, tujuannya agar semangat anak-anak padang sama sepeti semangat para pahlawan pada jaman dulu yang telah membentuk Negara Indonesia. Secara resmi PPAD berdiri, namaun peresmian ini dapat di katakan belum seperti selayaknya organisasi yang formal pada umumnya. Karena pada saat itu kami belum menggandeng dengan pemdes. Disamping itu, yang paling membanggakan bahwa berdirinya PPAD tanpa ada campur tangan dari orang dewasa. Organisasi ini terbentuk benar- benar murni dari pemikiran anak sendiri.
Generasi pertama yang melopori PPAD di Ketuai oleh Mas Muat dari Dusun Paras, waktu itu semangat dan respon anak – anak padang sangat luar biasa. Dapat di lihat dari antusias mereka untuk bergabung bersama dengan PPAD. Kami selaku Pengurus proide pertama melihat perkembangan tersebut terus berinofasi dan mulai memikirkan kegiatan – kegiatan untuk mengisi waktu saat kumpul. Banyak kegiatan yang telah kami rencanakan, namun dengan berjalannya waktu mulai sedikit ada masalah karena kegiatan yang sudah di rencanakan banyak yang tidak terrealisasi.